Latest News

Saturday, March 10, 2012

Richard "Rich" - Pencipta Virus Pertama

Richard "Rich" Skrenta (lahir 1967 di Pittsburgh, Pennsylvania) adalah seorang pemogram komputer dan pengusaha Silicon Valley. Pada tahun 1982, sebagai murid SMU di Sekolah Menengah Atas Mt. Lebanon, Skrenta membuat virus Elk Cloner yang menyerang mesin Apple II. Secara luas dipercaya sebagai virus pertama yang pernah dibuat.

Skrenta lulus dari Universitas Northwestern. Antara tahun 1989 dan 1991 ia bekerja di Commodore Business Machines dengan Amiga Unix. Antara 1991 dan 1995 ia bekerja di Unix System Labs dan dari 1996 sampai 1998 dengan IP-level encryption di Sun Microsystems. Ia nantinya meninggalkan Sun dan menjadi salah satu pendiri Open Directory Project.

Awal Mula
Rich Skrenta, seorang murid sekolah menengah atas yang saat itu masih berumur 15 tahun, pada 1982. Virus Elk Cloner yang ia buat, saat itu ditujukan untuk sistem komputer Apple II.
Saat itu Skrenta tidak lagi dipercaya oleh teman-temannya. Hal itu disebabkan oleh kelakuannya yang secara ilegal membagikan game serta peranti lunak. Ia pun sering menggunakan floppy disk untuk mematikan komputer atau untuk menampilkan kata-kata mengejek pada layar. Akhirnya, Skrenta pun memikirkan metode untuk melakukannya tanpa bantuan floppy disk agar ia tidak dicurigai.
Selama masa liburan musim dingin di Mt. Lebanon High School, Pennsylvania, Amerika, Skrenta menemukan metode untuk menampilkan pesan secara otomatis di komputernya, dan akhirnya dia menemukan apa yang dewasa ini kita kenal sebagai boot sector virus. Sebagai langkah awal, dia mulai menyebarkan virus hasil ciptaannya sendiri di lingkungan teman satu sekolahnya serta di salah satu klub komputer.
Dari sumber yang didapat, virus itu cepat tersebar dan sukses menginfeksi floppy disk orang-orang yang ia kenal, termasuk guru matematikanya. Virusnya banyak merepotkan korban yang terinfeksi. Dapat dibayangkan bagaimana repotnya karena saat itu belum ada satu pun program antivirus. Virus Elk Cloner ini hanya dapat dihapus secara manual dengan langkah yang terbilang rumit.
Virus Elk Cloner menyebar dengan cara menginfeksi sistem operasi Apple II dengan menggunakan teknik boot sector virus. Artinya jika kita melakukan booting komputer menggunakan floppy disk yang sudah terinfeksi, virus akan secara otomatis tersalin ke memori komputer. Apabila ada floppy disk yang masih bersih dari virus dimasukkan ke komputer yang telah terinfeksi oleh virus, akan menyalin program jahat tersebut ke dalam floppy tersebut.
Komputer yang terinfeksi akan menampilkan puisi dilayar saat booting ke 50. Kesimpulannya, virus Elk Cloner tidak membuat kerusakan, tetapi hanya mengubah sistem pada floppy yang berisikan Apple DOS. Saat ini, Skrenta dipercaya menjadi CEO salah satu perusahaan search engine yang berkantor pusat di Redwood City, California, Amerika Serikat, Blekko Inc.
no image
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments
jalan menuju keberhasilan
Top